Rabu, 04 April 2018

Arsenal Rasakan Tekanan Ekstra di Liga Europa


London - Liga Europa jadi kesempatan yang tersisa bagi Arsenal untuk menyelamatkan musim. Karena itu, ada tekanan ekstra yang mengiringi Arsenal di kompetisi ini. Arsenal gagal total di kompetisi domestik. Selain kalah di final Piala Liga Inggris, The Gunners juga sudah tersingkir dari Piala FA. Di Premier League, Arsenal bahkan tak mampu bersaing di papan atas. Mesut Oezil dkk. saat ini bahkan masih berada di luar zona Eropa dengan menempati peringkat enam klasemen.

Mengumpulkan 51 poin, Arsenal tertinggal 13 angka dari Tottenham Hotspur yang ada di posisi keempat. Dengan tujuh pertandingan tersisa, harapan Arsenal untuk finis di empat besar pun tipis. Maka Liga Europa menjadi satu-satunya harapan yang tersisa bagi Arsenal untuk menyelamatkan musim. Tak cuma trofi, tiket ke Liga Champions juga bisa didapat Arsenal dari kompetisi tersebut.


Manajer Arsenal Arsene Wenger pun mengakui ada tekanan yang lebih besar bagi timnya dalam menjalani kompetisi ini.

"Ya, ada tekanan ekstra pada kami untuk tampil sangat bagus di kompetisi ini. Itulah bagian posisi kami," Wenger mengatakan dalam konferensi pers jelang laga melawan CSKA Moskow seperti dikutip situs resmi klub.

"Saya harus katakan kami harus melihatnya sebagai kesempatan yang ingin kami ambil dan menjaga prioritas."

"Itu berarti fokus ke seberapa bagus kami bermain bersama, fokus ke kualitas permainan, dan bagaimana kami ingin bermain. Setelahnya, konsekuensinya akan positif," ia menambahkan. Langkah Arsenal di Liga Europa sudah tiba di perempatfinal. Mereka akan menjamu CSKA Moskow di leg pertama, Jumat (6/4/2018) dini hari WIB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar